\

PROSES PEMADAMAN, EVAKUASI DAN PENJAGAAN LOAKSI KEBAKARAN

Hari ke lima pasca Kebakaran di Tempat Pembuangan Ahkir (TPA) Rawa Kucing, Kota Tangerang (24/10) terus dilakukan penanganan oleh ratusan petugas gabungan yang berada dilokasi berupaya melakukan dan memaksimalkan pamadaman melalui darat dan udara.

Pada hari ke lima penanganan kebakaran TPA Rawa Kucing masih melakukan 2 operasi pemadaman yaitu Darat bersama Tim Pemerintah Kota Tangerang bersama Tim Manggala Agni KLHK dan Udara dengan Penerjunan Water Bombing dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB).

Dengan segala Upaya yang dilakukan Pemerintah Kota Tangerang dalam penanganan kebakaran di TPA Rawa Kucing, mendapat pujian dari Kemenko Maritim dan Investasi Republik Indonesia. Puluhan hektar luas TPA Rawa Kucing yang hampir semua lahanya terbakar, sampai hari ke 5 ini, api sudah tidak terlihat dan hanya menyisakan gumpalan asap yang artinya penanganannya cepat. Deputi Bidang Koordinasi Pengelolaan Lingkungan dan Kehutanan Kementerian Koordinator Bidang Maritim dan Investasi (Kemenko Marves) pada hari ini ke lokasi TPA Rawa Kucing untuk meninjau sekaligus mengidentifikasi kebutuhan apa saja yang sekiranya diperlukan untuk membantu penanganan kebakaran.

Satuan Polisi Pamong Praja Kota Tangerang dipimpin langsung oleh Kasatpol PP didampingi oleh Sekertaris para Kabid dan Kasie bersama dengan petugas lainnya bersama-sama membantu dalam penanganan kebakaran yang melanda TPA Rawa Kucing. Kasatpol PP menerjunkan Personil dilokasi selama 24 jam secara bergantian. Petugas Satpol PP dibagi dibeberapa titik dalam membantu penanganan Kebakaran TPA Rawa Kucing, mulai dari membantu memadamkan api dititik lokasi api, mengatur arus lalu lintas, membantu para pengungsi yang berada di Aula Kecamatan Neglasari, evakuasi warga yang terdampak disekitar sampai ditempat penampungan dan pengamanan terhadap para pemulung yang masuk ke area lokasi kebakaran mengingat lokasi masih berbahaya.